Pages - Menu

Senin, 30 Juli 2012

Pengertian tentang DDL dan DML

 
 DLL
Data Definition Language (DDL) adalah bahasa dalam DBMS (DataBase Management system) yang digunakan untuk membuat atau mendefinisikan obyek-obyek di dalam database. Secara umum digunakan untuk membuat obyek table dan view.
DDL ddigunakan untuk mespesifikasikan struktur/skema basis data yang menggambarkan/mewakili desain basis data secara keseluruhan. Hasil kompilasi perintah DDL adalah kamus data >>File yang berisi metadata (data yang mendeskripsikan data sesungguhnya). Sedangkan struktur penyimpan dan metode akses yang digunakan oleh sistem basis data disebut dengan data storage and definition language
Secara khusus, di dalam suatu DBMS tertentu DDL dapat juga digunakan untuk :
1. Membuat trigger
2. Membuat stored procedure
3. Membuat database, index, rule, schema dll (tergantung DBMS)
Contoh sintaks DDL :
DDL untuk tabel
* Untuk membuat tabel
CREATE TABLE (
|
)
* Untuk menghapus tabel
DROP TABLE
* Untuk memodifikasi tabel
- Menambahkan kolom baru
ALTER TABLE
ADD
- Menghapus kolom
ALTER TABLE
DROP
Selain beberapa sintaks yang telah dicontohkan diatas masih banyak lagi sintaks-sintaks yang digunakan dalam DDL.
Adapun beberapa objek basis data yang termasuk didalam DDL diantarannya adalah :
1. Tabel
Tabel terdiri dari field-field atau kolom-kolom dengan tipe data tertentu dan baris-baris yang digunakan sebagai penyimpan data. Contoh : tabel Mahasiswa yang terdiri dari field-field : NRP (primary key), Nama, Alamat, JenisKel, NIPDosen (foreign key dari field NIP pada tabel Dosen).
Sintaks DDLnya :
CREATE TABLE Mahasiswa (
NRP char(8),
Nama varchar(20) NOT NULL,
Alamat varchar(30),
JenisKel char(1) DEFAULT “L”,
NIPDosen char(9),
PRIMARY KEY (NRP),
CONSTRAINT fk_mhs_dosen FOREIGN KEY (NIPDosen) REFERENCES Dosen(NIP) ON DELETE RESTRICT ON UPDATE CASCADE ON INSERT RESTRICT
);
2. View
View adalah tabel bayangan. Tidak menyimpan data secara fisik. Biasanya berupa hasil query dari tabel-tabel dalam sebuah database. Contoh : view MahasiswaPria yang diambil dari tabel Mahasiswa di mana field JenisKel = “L”.
Sintaks DDLnya :
CREATE VIEW MahasiswaPria AS
SELECT * FROM Mahasiswa WHERE JenisKel = “L”
Trigger
Trigger adalah sebuah obyek dalam database yang berupa prosedur yang merespon setiap kali terdapat proses modifikasi (insert, update, dan delete) pada tabel.
Contoh : trigger tLogUbahNilai melakukan penambahan data pada tabel LogHistoris untuk setiap penambahan / update data pada tabel PesertaKul.
Sintaks DDLnya :
CREATE TRIGGER tLogUbahNilai ON TABLE PesertaKul
FOR UPDATE, INSERT AS
INSERT INTO LogHistoris (Tanggal, Proses) VALUES (getdate(), ‘Terjadi proses perubahan data nilai’)
Dengan menggunakan sintaks SQL yang ada maka kita bisa membuatl DDL .
Keterangan :
  1. Emp_name dan dep_name tidak boleh dikosongi
  2. Isi default emp_name = pegawai baru
  3. Isi default emp_address = surabaya
Dengan sintaks DLLnya adalah :
create table DEP (
DEP_ID CHAR(6) not null,
DEP_NAME VARCHAR2(20),
constraint PK_DEP primary key (DEP_ID)
);
create table EMP (
EMP_ID CHAR(8) not null,
DEP_ID CHAR(6),
EMP_NAME VARCHAR2(25) default ‘pegawai_baru’,
EMP_ADDRESS VARCHAR2(35) default ’surabaya’,
constraint PK_EMP primary key (EMP_ID),
constraint FK_EMP_WORK_AT_DEP foreign key (DEP_ID) references DEP (DEP_ID)
);
B. DML
DML atau Data manipulation Language merupakan perintah-perintah yang berfungsi untuk melakukan manipulasi data ataupun objek-objek yang ada didalam table. Definisi lainnya tentang DML adalah Perintah-perintah untuk memanipulasi data pada basis data, misalnya perintah untuk memilih data (query), menyisipkan, mengubah dan menghapus data dalam basis data.
Bentuk manipulasi yang dapat dilakukan oleh DML diantaranya adalah untuk keperluan pencarian kembali data lama, penyisipan data baru, penghapusan data, pengubahan data, dll. Sedangkan DML sendiri menurut jenisnya dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu procedural dan non procedural.
Beberapa manfaat atau kegunaan dari DLL diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Pengambilan informasi yang disimpan dalam basis data
2. Penyisipan informasi baru ke basis data
3. Penghapusan informasi dari basis data
4. Modifikasi informasi yang disimpan dalam basis data
5. Query adalah perintah yang ditulis untuk mengambil informasi. Bagian dari DML yang menangani pengambilan informasi ini disebut bahasa query.
Selanjutnya kita akan membahasa tentang sintaks dan contoh dari penggunaan DML, yaitu :
1. Insert
è Berfungsi Untuk memasukkan sejumlah data kedalam table yang telah dibuat.
Syntax:
insert into table_name (column1, column2, …, column_n)
values (value1, value2, …, value_n);
Contoh:
insert into mahasiswa (nrp,nama)
values (‘5106100032′, ‘Fajri Aryuanda’);
2. Delete
è Berfungsi untuk menghapus sejumlah data yang ada didalam table yang telah dibuat.
Syntax:
delete table_name where column_name=column_content;
Contoh:
delete mahasiswa where nrp=’5106100032′;
3. Update
è Berfungsi untuk melakukan perubahan terhadap sejumlah data yang ada didalam table yang telah dibuat.Syntax:
update table_name
set column1_name=column1_content
where column2_name=column2_content;
Contoh:
update mahasiswa
set nama=’Fajri Aryuanda’, alamat=’U-144′
where nrp=’5106100032′;
4. Select
è Berfungsi untuk melakukan pengambilan sejumlah data yang ada di dalam table untuk ditampilkan ataupun dimanipulasi
Syntax:
Select column from table_name
Contoh:
Select * from mahasiswa;




1 komentar:

  1. kita juga punya nih jurnal mengenai Data Manipultion Language , silahkan dikunjungi dan dibaca , berikut linknya

    http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/3239/1/Kommit2004_elektronika_komputer_026.pdf
    semoga bermanfaat yaa :)

    BalasHapus